Pemkab Dukung Pokja Petani Karet
________________________________________
PEKANBARU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak mendukung penuh program kerja yang dibuat petani karet yang tergabung dalam kelompok kerja (Pokja) Karet Melayu Siak (Karmelasi).
________________________________________
PEKANBARU-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak mendukung penuh program kerja yang dibuat petani karet yang tergabung dalam kelompok kerja (Pokja) Karet Melayu Siak (Karmelasi).
Dukungan itu disampaikan Kepala Bappeda Kabupaten Siak H. Johni Sarikoen, di sela-sela Rapat Koordinasi (Rakor) Kluster Industri di Hotel Grand Zuri, Pekanbaru, Rabu (18/6).
"Pemkab Siak sudah pasti mendukung program Pokja Karmelasi karena sejalan dengan program pemerintah di bidang ekonomi kerakyatan," ujar Johni yang juga terlibat langsung dalam Rakor tersebut.
Selain Kepala Bappeda juga hadir dalam Rakor, di antaranya, Kadis Koperasi dan UKM, Camat Sungai Apit, Kadisperindag dan Sekretaris Jenderal Pokja Karmelasi Iskandar.
Dalam kesempatan itu, Kepala Bappeda berharap PT Kondur Petroleum, selaku inisiator Pokja, juga menyentuh potensi Siak yang belum tergarap.
"Saat ini yang cukup berat untuk dilakukan adalah mengubah mind set (pola pikir) masyarakat untuk bisa lebih giat dalam berusaha. Ini perlu keseriusan dalam pendampingan," ujarnya.
Satukan Visi dan Misi
Sementara Sekjen Pokja Karmelasi Iskandar mengakui Pokja baru berjalan satu tahun. "Nantinya kita akan mengundang pihak Pemkab untuk membahas dan menyatukan visi dan persepsi dalam membangun perkebunan karet yang kalah jauh dari sawit," jelasnya.
Memang, kata Iskandar, saat ini masyarakat lebih suka menanam sawit dari pada karet karena sawit lebih menjanjikan penghasilan yang besar. "Pokja akan mengolah lahan-lahan tidur, tapi bukan bekas sawit, untuk dijadikan kebun karet," ujarnya menambahkan.
Namun Kepala Bappeda mengingatkan, untuk alih fungsi lahan harus memperhatikan tata ruang wilayah. "Pemda tidak bisa paksakan kalau alih fungsi menyalahi tata ruang," tambah Johni.
Di lain pihak, CSR Coordinator Kondur Petroleum S.A. Dahrul Hidayat mengatakan, pihaknya hingga kini terus fokus melaksanakan program pemberdayaan masyarakat, termasuk rakor kluster industri yang digelar saat ini.
Ke depannya, katanya, akan lebih banyak lagi pengembangan industri masyarakat di dua kabupaten ini. Rakor yang berlangsung sejak Selasa (17/6) dan berakhir Kamis (19/6) ini diikuti 30 peserta yang berasal dari anggota Pokja Karmelasi, Pokja Merbau, pejabat dari Pemkab Bengkalis dan Pemkab Siak. Selain itu pihak PT Kondur Petroleum S.A., selaku inisiator juga masuk menjadi anggota kedua Pokja tersebut. ral
(ral)
1 komentar:
Bagi anda masyarakat riau ingin mendapatkan pupuk organik herbafarm produksi pt.Sido muncul..Brmnfaat.Memprpendek hasil panen,mningkatkan hasil panen.Dlln. Sngat cocok untuk petani sawit.Karet dan buah naga..Dijamin.Hb.085265370532
Posting Komentar